Bilingualisme dalam Interaksi Pembelajaran Kitab Kuning Fathul Qarib di Pondok Pesantren Darul Huda
DOI:
https://doi.org/10.30599/biduk.v2i1.919Keywords:
Bilingualisme, Interaksi, Pembelajaran, Kitab KuningAbstract
Jenis penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Penelitian ini merupakan studi pustaka dengan teknik pengumpulan data peneliti menggunakan teknik simak dan catat. Kisah konflik keluarga dan permasalahan sosial ekonomi juga dihadirkan dalam naskah teater ini. Penelitian ini mengkaji analisis semiotika naskah teater Ayahku Pulang. Hasil analisis penanda semiotika lakon teater Ayahku Pulang karya Usmar Ismail dianalisis dan dibahas, selanjutnya analisis semiotika berdasarkan pengetahuan semiotika Charles Sanders Peirce dikaji dalam dialog. Hasil analisis Terdapat delapan cuplikan dialog tentang analisis semiotika indeks, tiga cuplikan dialog tentang ikon, dan empat cuplikan dialog tentang kajian semiotika simbol. Pertama, benda yang digunakan sebagai simbol dalam lakon adalah tanda ikonik yang ada. Kedua, tanda indeks dalam naskah teater Ayahku Pulang karya dari Usmar Ismail menggambarkan hubungan tanda-objek, atau lebih khusus lagi, kaitan tanda antara sebab dan akibat. Ketiga, penting untuk memahami gerak simbolik yang digunakan Usmar Ismail dalam naskah teater Ayahku Pulang karena gerak tersebut menyinggung kata dan benda yang memiliki makna lebih dalam.